Thursday, January 29, 2009

tulisan tentang tidak menang dan tidak kalah [atau tentang kangen?]

ada yang datang kemudian ada yang hilang,
atau hilang sebelum kemudian datang.
akhirnya saya harus bicara kembali tentang perubahan,
tentang manusia yang berubah dan lingkungan yang seringkali sudah berubah duluan.

dan inilah saya.
mungkin seperti yang seorang teman bilang: berada di tengah, merasakan sakitnya tidak kalah dan tidak menang.

saya pada akhirnya harus melepas sesuatu sebelum kemudian [mungkin] tuhan akan memberikan saya sesuatu yang lain yang bukan sebagai pengganti tapi sebagai sesuatu yang baru yang bisa mereduksi rasa sakit karena kehilangan itu.
ini bukan tentang manusia, ini tentang kondisi yang pernah begitu saya cintai dan pernah melibatkan emosi saya sedemikian jauh di dalam sana.
dan sekarang saya di sini: di tempat yang paling tidak bertangungjawab selama hidup saya. di tempat dimana saya melepaskan tanggungjawab saya dan melemparkannya pada orang lain.
maafkan. teman-teman, maafkan saya.

dan sekarang saya merasa kehilangan dunia saya di sana, walaupun mungkin tidak.
saya kangen, kangen yang sangat dengan foto dan fotografi, dengan spektrum yang sudah mengajarkan saya sesuatu yang saya maknai sebagai hidup, dengan teman-teman yang membuat saya tidak lagi autis dan bisa tertawa dengan lebih bebas daripada yang pernah saya lakukan seumur hidup saya.
tapi itulah, ada yang berubah dan memang ada yang harus berganti.
walaupun saya kangen, dan sangat ingin datang, dan sangat-sangat ingin membantu apapun yang bisa saya bantu, ternyata tetap saja ada yang harus membuat saya membatalkan niat itu... sesuatu yang nggak bisa saya tinggalkan, sebagai manusia.
hufh...

tulisan ini mungkin akumulasi kekecewaan saya pada diri sendiri. ketika saya tidak bisa lagi memilih untuk ada di sana dbandingkan di tempat lainnya...
tulisan ini mungkin manifestasi kekesalan saya pada diri sendiri dan situasi yang sudah membuat saya tidak bisa datang ke acara outboun 11 spektrum kemarin, acara yang saya pikir pasti akan bisa saya datangi [entah untuk apa dan apapun] karena cuma setahun sekali.
tulisan ini mungkin wujud kekangenan saya sama kamera, hunting, dan teman-teman yang pernah motret bareng, nongkrong bareng, curhat, nyanyi2, bahas foto, dan makan nasi liwet bareng di spektrum....
ya, tulisan ini mungkin seperti itu.
dan itu adalah kemungkinan yang saya percayai walaupun katanya kemungkinan adalah hanya kemungkinan.
begitulah.

dan tentang berada di tengah: tidak kalah dan tidak menang, rasanya memang seperti itu.

Thursday, January 22, 2009

dan saya masih bermimpi

dan saya harus mengakui bahwa saya masih bermimpi.


seperti katanya, menerima diri saya, bahwa memang ini yang ada.


dan saya masih bermimpi di pagi ini..

terimakasih sudah memberi saya mimpi,
mimpi tentang dunia saya yang berwarna-warni.
dunia saya yang hangat,
dunia yang nyaris sempurna sepanjang kehidupan saya.

terimakasih sudah memberikan imbangan bagi insomnia saya yang semakin parah.



ternyata.

ternyata rasanya masih sama,

nyamannya masih sama,

hangatnya tidak pernah berubah...


dan aku mencintanya dengan sama.

sampai saat aku menuliskan ini.

benar-benar masih sama.


hati,
aku harus bagaimana?


Saturday, January 17, 2009

permohonan maaf [lagi]



masih dengan mimpi yang sama,

tapi buakan buat saat ini,

bukan untuk dijalani sekarang ini...

ada yang harus berbenah di dalam rumah bernama hati,

supaya nggak berantakan terus-terusan,

supaya nggak bikin sakit terlalu sering,


harus beres-beres,
yang nggak perlu dibuang saja,
yang penting-penting dipisahkan,
dipilah, dibersihkan, dilap, kalo perlu dicuci,
lalu dimasukkan dalam kotak yang kelihatan dari luar,
supaya mudah kalau perlu dicari...

hati...
hati...

sudah berapa lama kamu tak saya urus?
sudah berapa lama saya nggak nengokin kamu?

maaf ya hati...

saya terlalu sibuk bermain di luar dengan mengatasnamakan kamu,
padahal saya lupa kalau saya punya kamu,
saya lupa kalau kamu harus saya urus,
mesti saya bersihkan dan kasih makan supaya sehat,
supaya nggak sakit dan nggak nyakitin temen-temen kamu di tempat yang berbeda
maafin saya ya,

iya,
sekarang saya mau beres-beres dulu,
supaya nanti kamu bisa dipakai lagi,
supaya kamu nggak sakit-sakitan dan nularin sakitnya sama yang lain..

Allah,
maafin saya ya...
saya sudah terlalu banyak lupa...




hening qiyamul lail, januari 2009

Wednesday, January 14, 2009

kemarin, untuk besok



mungkin memang ada yang harus diputuskan.
mungkin begitu.
mungkin tidak begitu.
kemungkinannya sama-sama lima puluh.
atau seratus untuk yang satu dan nol buat yang lain.

ternyata rasanya masih sama saat melihat namanya di situ.
di suatu tempat yang namanya kotak masuk.
tapi itu cuma betuk keegoisan tingkat tinggi saja.
jadi tidak apa.

saya mau bilang,
hati masih bicara sama,
dan rasio masih tidak sudi menemaninya.
tidak tahu kenapa.
tidak tahu itu ada di tataran ego atau super ego.
yang saya mau bilang itu: maafkan saya. sebesar-besarnya.


stasiun, lepas maghrib, januari 2009


Tuesday, January 06, 2009

curhat kemarin malam

ini sudah pagi.

01.02.
waktu yang entah kenapa rasanya berjalan cukup cepat dibandingkan biasanya.
pundak saya pegal, pegal yang sangat. mungkin terlalu lama berkutat dengan komputer malam ini.

berawal dari kenekatan mencoba sesuatu yang baru yang nggak saya pahami sama sekali,ulik sana sini tetep nggak bisa gara-gara memang nggak punya dasar di sana...
hahaha...

jadi ketawa.
ketawa yang nggak ada sebabnya.
ketawa yang karena cuma ingin ketawa.

01.47
menumpuk.
semua rasa beradu dalam hati dan kepala yang tercampur ketidaklogisan bernama rasa.
di sini dan saat ini.
lelah.lelah.lelah.

menunggu tenang mungkin berarti tidak ada perhentian.
karena tenang tidak datang dengan cuma-cuma dan pengorbanan itu menghancur entah kemana.

tangis bukan lagi pelampiasan. tangis menjadi penahan sakit.


02.06
ufh!
nggak selesai-selesai.
kerjaan ini menyiksa rupanya...

02.16
saya kira cdrom lama saya sudah rusak,
makanya mau saya ganti dulu buat instal driver printer,
ternyata pas saya buka casing CPU nya...kabel2 di dalamnya emang nggak terhubung sama itu cdrom!
ya iyalah dia nggak idup-idup...
euh...
oon ah saya pagi ini!


03.52
akhirnya.
print-out sebagian besar sudah selesai.
saatnya menyusun lembar demi lembar sesuai kebutuhan.
mirip seperti saya menyusun puzzle hati ini, tidak bisa buru-buru, atau saya akan salah pasang.
dan salah pasangnya akan sama efeknya dengan petugas perusahaan telekomunikasi yang salah memasangkan kabel telepon ke tiang listrik, bukan tiang telepon.
ya dikira-kira saja bagaimana nasibnya setelah itu.

......

*twiiiittttt......*

masa aktif otaknya sudah berakhir,
belum bisa tidur,
tapi udah nggak sanggup mikir yang susah-susah,
maunya yang seneng-seneng aja.

makanya berenti di sini.
kalo diterusin nanti kacau.

hehehehe...

yuk ah...


salam teh manis panas dan indomie rebus tanpa telor,
_andhin_





Thursday, January 01, 2009